acakadul

Sabtu 6 september 2014 masuk dalam pengalaman berkesan dalam hidupku, Goldenrise SIKUNIR aku jatuh cintaa hhaa… yeay malam itu kita menuju kesana ke desa sembungan desa tertinggi di pulau jawa sekitar 6 km dari dieng si katanya hhee. Kita itu aku, suyatnok (yanti), Krisjohn (mbk Kristi), komting kita Muhammad feriady, pak supir kita terkece Ahimsa, dan dua pelawak kita yang gak berhenti bikin kita ngakak sepanjang perjalanan siapa lagi kalo bukan ulum sama Cueng. Setelah semua fix, kita berangkat jam 8 malam. Aku udah siap- siap nge pack apa aja yang wajib dibawa. Baju ganti (yang ternyata gak kepake hhee), selimut, jaket, masker, kaus tangan, peralatan makan,  peralatan MCK (gak kepake juga karena kita gak mandi :D ), gak lupa bawa makanan cemilan apa aja, terpenting nih termos air panas karena katanya sih disana dingin banget jadi aku inisiatif bawa termosnya yang pasti langsung di isi Air mendidih nya dong ya jangan Lupa. Udah siap bawaaannya saatnya capcuss ke lokasi. kebetu

late afternoon we dikosan us the name kosannya what ya name?? keinget new child Idhar bang NTB said that the semenanya like calling us 'anaklampung' yaudah we wrote the name of love boarding 'genglampung' :) nah seekarang I and two sisters whose hobby koproll well who else if not ana Fitriana the tepis and Haryanti that if telfonan his voice booming hiss compatriot brisiik oath again ngobrolin pay debts fasting for besook,, use the Koran teachers take pride in their respective fasting tomorrow hemm the ayok who are afraid but it tomorrow afternoon during college where the course pack Faiz annoying me good good good hemm sajja * lebbeh hahaha already briefly again at 5:15 PM lo wrote azan maghrib but still had not showered ett ett ett now tepis nyeritain her village green drawstring, sumpahh itusi story really nasty green drawstring hazard if diceritain baldly many sensors inimah huuuft apasih digress gini wrote the story already do diterusin: ( Semarang, 8 March 201